Home » » 101 Peribahasa Konyol

101 Peribahasa Konyol

  • Sepandai-pandainya tupai melompat pasti kesetrum juga
  • Ada gula ada semut. Dipabrik Gula Banyak semut (Emang Iya?)
  • Rajin Mangkal Kaya
  • Otot kawat, tulang besi, muka tembok (Prinsip hidup yang perlu diterapin sekarang gan)
  • Air tenang jangan disangka tak ada buaya, Jangan berenang kalo nggak mau bahaya
  • Bersatu kita teguh, Berdua kita maen catur
  • Ayam berkokok tandanya jablay pulang
  • Bagai air di daun talas, bagai syair tak berbalas
  • Ada ubi, ada talas. Ada budi, ada Thomas
  • Uang keringat rakyat mengalirnya ke pejabat juga
  • Sekeras-kerasnya babu, pasti terkikis air
  • Rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya, enak pangkal paha, rame pangkal-an ojek
  • Cinta di tolak, pelet bertindak (hua..ha..ha)
  • Jauh di mata, dekat di hati, irit di pulsa (Tips cari pacar)
  • Bersatu kita teguh, bercerai kita ke pengadilan
  • Sudah jatuh, tertimpa cinta (Mau,,,mau,,,mau)
  • Bagai tertimpa janda
  • Air susu dibalas air tuba, susu asu dibalas susu kuda
  • Sedikit demi sedikit lama-lama kok jadi medit
  • Bersatu kita teguh, bercerai kita masuk infotainment (motto artis)
  • Semut diseberang lautan nampak, gajah dipelupuk mata, mata loe somplak
  • Sambil menyelam minumnya tetap teh botol Sosro
  • Buruk rupa, cermin pun disangka
  • Sate padang sebelum hujan
  • Singgel itu prinsip, jomblo itu nasib (Motto Jomblowers sejati)
  • Ringan sama dijinjing, berat liat lo nungging
  • Wong ompong nyaring bunyinya (Tong kosong nyaring bunyinya kalee…..)
  • Dimana ada jalan, disitu banyak yang jualan (sumpah ini beneran gan…)
  • Bagai kacang lupa pabrik
  • Nasid sudah menjadi tukang bubur
  • Bagai buah Simalakama, tidak dimakan Ibu mati, dimakan Bapak kawin lagi
  • Buruk muka gak masuk majalah
  • Setinggi-tingginya Bangau terbang, akhirnya jadi kecap juga
  • Ada uang ada barang, gak ada uang karena sering begadang
  • Air beriak tanda ada genangan
  • Jauh cari angkot, dekat kita ngesot
  • Lebih baik berputih tulang dari pada berputih badan karena panuan.
  • Tua-tua keladi, makin tua sering judi
  • Jangan ada janda diantara kita
  • Besar Pasal daripada Tilang (Gimana Nih Pak Plisi)
  • Tak kenal maka tak sayang, cewek binal banyak yang sayang
  • Bagai telur diujung handuk
  • Malu bertanya, sesak dibadan. Banyak bertanya, dikira wartawan.
  • Ada udang dibalik rempeyek
  • Anjing menggonggong, maling kulkas berlalu.
  • Habis kumis, cukur dibuang.
  • Sekali melambai, dua tiga banci mengikuti.
  • Dalamnya laut dapat diukur, dalam hati ada empedu, dalam sarung siapa yang tau
  • Bagai Pening mikirin wedding
  • Orang sabar jidatnya lebar
  • Bagaikan Jemuran tertiup angin (Gak ada Kepastian)
  • Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak kenal
  • Sekali dada mengembang... dua, tiga, burung tak dapat terbang
  • Buah jatuh tak jauh dari dadanya
  • Maksud hati memeluk Nunung apa daya gaji tak sampai
  • Ada uang abang disayang, gak ada uang biji ditendang.
  • Hilang luna tumbuh cut tari
  • Ada uang abang disayang, ada lubang abang telentang.
  • Bagai membeli burung dalam sarung.
  • Takkan lari Nunung dikejar, Pasti lari nunung dilempar
  • Air beriak tanda tak dalam, adik teriak tanda tak tahan.
  • Berani karena benar, takut karena pacar.
  • Pucuk dicinta Mulan Jamila
  • Di mana ada kemaluan, di sana ada yang goyang, Dunia memang selebar selangkangan. (Opo iki…)
  • Tiada salah Bunda mengandung, salahlah Bapak yangg tak bersarung.
  • Perut kosong nyaring bunyinya
  • Pacar sendiri tak sehijau pacar tetangga
  • Guru kencing berdiri, murid sakit nahan kencing
  • Tuntutlah Ilmu setinggi langit-langit
  • nasi sudah di ujung dubur
  • Utang emas boleh dibayar, utang budi dibawa mati. Kutang Nyimas boleh dibakar, kutang Budi siapa yang sudi.
  • Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit, awalnya cuma cubit-cubit lama-lama menjerit-jerit,
  • Sedia payung sebelum ujang
  • Setinggi tingginya burung tegang Akhirnya lemas Juga di Sarang
  • Buang air di daun talas.
  • Ari teriak, tanda kesurupan
  • Malu bertanya sesat di jalan. Besar kemaluan sulit berjalan
  • Dimana budi dipijak, disitu sakit dirasa
  • Bermain api hangus, bermain cinta basah
  • Tak kenal maka tak usir
  • Di mana ada kemaluan, di situ ada kedzaliman
  • Garam dilaut, asem diketek
  • Lebih baik sakit hati daripada komplikasi
Sumber : Kaskus


Maybe You Like To Share This Article..

Get free daily email updates!

Follow us!


Saved under :
Avatar

by Unknown

Just sharing my knowledge. Berbagi pengetahuan adalah amal. Sebagaimana kata pepatah, sebaik-baiknya manusia adalah yang berguna bagi orang lain dan sebaik-baiknya ilmu adalah ilmu yang bermanfaat.

Comments
0 Comments

No comments:

Leave a Reply


:a   :b   :c   :d   :e   :f   :g   :h   :i   :j   :k   :l   :m   :n   :o   :p   :q   :r   :s   :t