Salah Komunikasi, AS Bumi Hanguskan Hiroshima

Foto : Ilustrasi

Tahukah Anda? Inilah alasan mengapa pasukan Amerika membumihanguskan kota Hiroshima pada tanggal 6 Agustus tahun 1945 silam. Ternyata masalahnya sepele yakni akibat kesalahpahaman komunikasi lhooo. Santer menurut kabar yang beredar, sebelumnya pihak Amerika yang di Komandoi oleh Jenderal McArthur telah mengultimatum agar pihak Jepang segera menyerah.

 Jepang pun memberi komentar atas perintah yang dilontarkan lawan. Jawaban yang diberikan yakni "Mokasatsu", yang jika diterjemahkan berarti "Kami akan menaati ultimatum tuan tanpa komentar". Namun Jenderal McArthur menangkap bahwa pesan balasan tersebut jika diartikan sebagai "Jangan memberi komentar sampai keputusan diambil", dan kemudian kata itu diambil dipadankan kedalam kata berbahasa Inggris sebagai "No Comment".
No Comment dianggap sebagai pengacuhan terhadap ultimatum yang di berikan. Sehingga mungkin saja Jenderal McArthur menjadi berang. Selain itu juga kemungkinan ini adalah aksi balas dendam dari serangan Jepang terdahulu di Pearl Harbour.  BooooMmmmm... Kota Hiroshima luluh lantah yang mengakibatkan ribuan nyawa melayang.
Dikota Hiroshima ini, bomber B-29 "Enola Gay" yang dipiloti oleh Kolonel Paul Tibbets, Jr lah yang melepaskan satu bom atom yang dinamai "Little Boy". Dan hanya satu bom telah efektif menghancurkan kota tersebut.
Sedangkan pada tanggal 8 Agustus 1945, Uni Soviet mendeklarasikan perang terhadap Jepang, seperti yang telah disetujui pada Konferensi Yalta, dan kemudian melancarkan serangan besar terhadap Manchuria yang di duduki Jepang. Operasi ini dinamai "Operasi Badai Agustus".
Berbuntut, pada tanggal 9 Agustus 1945, pesawat bomber jenis Boeing B-29 Superfortress "Bock's Car" yang dipiloti oleh Mayor Charles Sweeney melepaskan satu bom atom yang diberi nama "Fat Man" dan juga turut membumihanguskan kota Nagasaki.


Sumber